Suarakan Body Positivity, Ini Deretan Selebriti Hingga Influencer Gemuk Tapi Stylish dan Percaya Diri

1060 Views 0 Comment

Tidak sesuai dengan standar kecantikan yang berlaku di masyarakat bukan berarti kamu yang bertubuh gemuk atau plus size harus merubah diri dengan standar tersebut atau bahkan minder dengan keadaan tubuh sendiri. It’s 2022, girls! Kini, banyak orang yang semakin menghargai bahkan kagum dengan para perempuan bertubuh gemuk alias plus size serta menganut paham body positivity dan tetap merawat diri, percaya diri, pintar, sekaligus stylish. Kebanyakan dari mereka pun kerap menjadi panutan dan inspirasi untuk perempuan lain dengan berbagai permasalahan fisik selain gemuk yang merasa tidak percaya diri dan insecure. Berikut deretan perempuan hebat mulai dari model, artis, hingga influencer lokal dan internasional yang wajib kamu acungi jempol.

Ashley Graham

Model dan penulis buku, Ashley Graham adalah salah satu pelopor model plus size yang tidak pernah ragu untuk tampil real tanpa ada yang ditutupi atau memakai filter. Wajahnya yang cantik serta kepercayaan diri terhadap tubuhnya membuat ia menjadi model plus size pertama dengan size 16 yang tampil di cover Sports Illustrated: Swimsuit Edition di tahun 2016 dan menjadi cover majalah Vogue US di tahun 2017. Selain tubuh plus size, Ashley sering kali mengkampanyekan mengenai body positivity dimana salah satunya adalah it’s okay and normal for women to have cellulites and stretchmarks. Ia bahkan tidak takut menunjukkan lewat akun sosial media pribadinya bahwa ia sebagai model pun tetap memiliki selulit dan stretchmarks terlebih saat setelah melahirkan anak-anaknya.

Lizzo

Perempuan yang memenangkan tiga Grammy Awards 2021 lalu dikenal dengan memiliki tubuh plus size yang menjadi nilai plus tersendiri di mata para penggemar setia Lizzo. Lizzo selalu mengutamakan body positivity dan self confidence dalam kehidupan sehari-hari bahkan ketika tampil di atas panggung. Ia juga tidak takut berpenampilan terbuka dan extravagant saat bernyanyi yang seolah memberikan jalan untuk para perempuan plus size hingga overweight untuk tampil percaya diri dan bereksperimen dalam fashion dan style sesuka mereka.

Lauren Chan

Selain sebagai editor, penulis, dan model, Lauren Chan juga menyuarakan pentingnya size inclusion, yaitu hadirnya ukuran pakaian lebih dari size 18 di dalam pilihan size pada kebanyakan fashion brands terutama luxury brands. Seperti kebanyakan perempuan plus size, Lauren Chan juga merasa kesulitan dalam mencari pakaian plus size yang sesuai dengan personal style-nya, terlebih jika memilih koleksi pakaian dari luxury brands. Akhirnya ia membuat luxury fashion label sendiri, Henning, yang khusus ditujukan untuk para perempuan plus size 12 hingga size 24 dengan garis desain yang klasik, tailored, dan basic staples. Walaupun bukan seorang desainer ternama, lewat Henning , Lauren tetap mengutamakan material dan craftsmanship berkualitas tinggi, kenyamanan, dan siluet klasik yang bisa dipakai sepanjang masa.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by LAUREN CHAN (@lcchan)

Ucita Pohan

Ucita Pohan adalah salah satu dari sedikit influencer dan content creator Indonesia yang memiliki tubuh plus size. Jauh sebelum ada karir influencer dan content creator, Ucita awalnya dikenal sebagai radio announcer dan MC. Walaupun termasuk jadi wajah yang dikenal masyarakat, Ucita tak berusaha menyesuaikan penampilannya sesuai standar kecantikan masyarakat Indonesia. Ia tidak takut memakai pakaian dengan warna-warna cerah dan style yang sedikit quirky. Ucita juga kerap menyampaikan pesan inspiratif untuk para perempuan Indonesia yang juga memiliki tubuh plus size atau merasa memiliki fisik yang jauh dari cantik atau sempurna.

Angel Gabriely

Tidak seharusnya memiliki tubuh plus size menjadi halangan untuk mengikuti tren fashion atau bahkan mengeksplorasi dan mengeluarkan sisi kreatif kamu. Buat kamu penggemar Tik Tok, kamu pasti tahu seberapa fashionable-nya Angel Gabriely meskipun bertubuh gemuk. Lewat akun Tik Tok, Angel menunjukkan bahwa tubuh plus size bukan masalah besar terutama dalam urusan fashion. Ia, dengan berani, memadu padankan pakaian dengan siluet yang identik dengan perempuan bertubuh kurus atau proporsional dengan fashion items yang nyaman untuk dirinya. Hasilnya malah di luar ekspektasi banyak orang. Ia tampak percaya diri dan cocok mengenakan pakaian tersebut. Angel juga tidak takut untuk melakukan color blocking hingga pattern clash yang terlihat sempurna saat ia kenakan.

@angelgabrielyy Cobaiiin Bustier pertama kalinyaa🙈😆😆 @44oldfriend #gayaditiktok #fyp #curvytiktok #foryou ♬ Monkeys Spinning Monkeys – Kevin MacLeod & Kevin The Monkey

Precious Lee

Menjadi model bukan pekerjaan mudah apalagi jika tidak memiliki tubuh kurus yang terbilang sempurna dan warna kulit putih atau Asia. Namun model dan aktris, Precious Lee menjadi salah satu model yang berhasil mematahkan stereotipe tersebut. Precious Lee menjadi model plus size berkulit hitam pertama yang berhasil masuk ke dalam American Vogue di tahun 2015. Kini, Precious sudah menjadi model catwalk untuk Versace, Moschino, Versace x Fendi, Altuzarra, Christian Siriano, Prabal Gurung hingga menjadi model ad campaign untuk Fendi x Skims. Tidak heran kini banyak media yang menyebutnya sebagai “trailblazing model”.

Terbukti banyak hal yang bisa kamu lakukan terlepas dari apapun bentuk tubuh kamu. Kamu juga tidak perlu lagi merasa insecure atau takut dengan pendapat orang hanya karena urusan bentuk tubuh. Hey, life is too short to hear other people’s opinion about you. Just be your best self and do your thing!

0 Comments

Leave a Comment

Close